Pekerjaan Rabat Beton Bahu Jalan Lintas Dodu - Sape Diduga dikerjakan Asal Asalan, Sempit Dan Tidak digali

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Pekerjaan Rabat Beton Bahu Jalan Lintas Dodu - Sape Diduga dikerjakan Asal Asalan, Sempit Dan Tidak digali

Minggu, 15 Oktober 2023

Kota Bima. Londa Post.- Pembangunan jalan Rabat Beton untuk Bahu jalan di jalan lintas Dodu- Sape tepat nya 300 meter di sepanjang jalan dari ujung Timur Kampung  Dodu Dusun II sampai dengan jembatan Nari Kelurahan Dodu Kecamatan RasanaE Timur Kota Bima diduga dikerjakan asal asalan.


Pasalnya; Peningkatan Jalan dari Dodu menuju perbatasan Wawo Kabupaten Bima termasuk Rabat Beton yang dibangun untuk bahu jalan Aspal tersebut, dikerjakan oleh PT. CITRA HARAPAN PERSADA menggunakan anggaran APBD Kota Bima senilai RP. 2. 966.581.761.78 atau hampir 3 Milyar, namun pekerjaan itu terkesan asal jadi.


Pantauan Media Londa Post dilapangan menunjukkan; Ada banyak kejanggalan dinilai warga setempat dengan pengerjaan peningkatan jalan Dodu tersebut yang tidak hanya soal kurang memenuhi standarnya Rabat bahu jalan (lebarnya hanya mencapai 30 Cm). Yang umum diberbagai Daerah lebar Rabat Beton Bahu jalan harus 1-1,5 meter. Termasuk postur Aspal jalan sangat tipis


Menurut Salah seorang Tokoh Pemuda setempat A.Faruk Maulana mengatakan, pembangunan jalan Rabat Beton untuk bahu jalan itu mestinya di gali terlebih dahulu dan dikasi batu 2/3 atau 3/5 serta di lapisi plastik selanjutnya baru di Cor menggunakan adukan Semen supaya ada kekuatan.


"Kalau seperti ini kan gimana mau kuat, di lewati mobil Dum Truck yang tidak bermuatan saja pasti hancur ini, padahal pembangunan bahu jalan ini sudah pas manfaat nya untuk pengguna jalan dan media bagi kendaraan yang tiba-tiba rusak atau macet. Jadi percuma dong di bangun kalau hanya asal asalan,"Ujar Faruk.


Saya Jufriadi yang juga Warga Dodu sangat menyayangkan pekerjaan peningkatan jalan Dodu ini, negara sudah mengeluarkan dana milyaran rupiah melalului APBD, namun tidak ada manfaatnya bagi pengguna jalan, oleh karena itu saya berharap kepada pekerja supaya pembangunan rabat beton itu harus dikerjakan sesuai dengan spec dan RAB, sehingga hasilnya dapat dirasakan dan bermanfaat bagi pengguna jalan.


Sementara Kepala Kelurahan Dodu RasanaE Timur Yahya H.Amin, SE dikonfirmasi mengatakan; Pihaknya mengakui ada sejumlah kejanggalan kegiatan Proyek jalan Dodu ini. " Tidak hanya kurang lebar Rabat Beton Bahu jalan, juga ada drainase yang di-cor tutup, dan juga tumpukan tanah yang tidak diratakan kembali, mengakibatkan terhambatnya lintasan kendaraan dimusim hujan dan mematikan saluran air Petani akibat Penutupan Drainase. Ucap Lurah.


Pihaknya berharap, Kadis PUPR Kota Bima agar segera turun tangan meninjau pekerjaan proyek ini." Kadis PU harus segera turun ke lokasi, karena pekerjaan ini baru selesai kemarin, tentu pihak kontraktor bisa melihat kembali pekerjaan yang dinilai menutup akses drainase kebutuhan pertanian rakyat, juga bisa dilakukan survei bahu jalan yang dinilai warga sempit dibagian kiri jalan. Ucapnya.


Kadis PUPR Agus Purnama,ST,MT dikonfirmasi mengatakan. Pihaknya tidak banyak memberi komentar Via HP Londa Post 15 Oktober 2023 Minggu sore tadi." Trimakasih informasinya, saya bersama Bidang terkait akan cek lapangan Senin Esok, seperti apa kondisinya kita lihat esok." Ucap Kadis PU. (JEV LONDA).