Kota Bima. Londa Post.- Banyak orang berkata. Reuni alumni ini biasa menjadi tempat mencurahkan berbagai masalah sehingga mampu membuat seseorang merasa lebih tenang nyaman dan bahagia. Beban dan masalah yang awalnya ia tanggung sendiri hingga membuat ia stres dan depresipun akhirnya berkurang bahkan hilang dan berubah menjadi sebuah kehidupan baru yang maha indah.
Itulah yang dialami sebagian para peserta Reuni SMAN Bima tahun 1985 di Bima ini. Alumni SMAN Bima ( sekarang menjadi Lembaga Pendidikan SMAN 1 Kota Bima) Angkatan 1985 sukses menggelar Reuni diberbagai lokasi di tanah Bima ini. Pertemuan demi pertemuan selalu dihiasi tawa dan canda, nostalgia Tempoe Doeloe teringat kembali.
Kegiatan terkini di tahun 2022 ini dihelat di 4 (empat) tempat berbeda diantaranya; Pantai Wisata Ule Kota Bima, Pantai Lawata, lokasi wisata Rumah tradisional tanah Bima di kenal " Uma Lengge" Wawo, hingga tempat wisata Pantai Panda Kabupaten Bima. Kegiatan yang dihelat sebagai rangkaian 37 Tahun Semasa SMAN 85 itu berlangsung santai, penuh kegembiraan dan kekeluargaan.
Ketua Ikatan Alumni (IKA) SMAN Bima 85 Drs. H.Fahrir yang turut hadir setiap gelar pertemuan, selalu memberikan wejangan dan Safaat dari hikmah Reuni yang juga disebut Halal Bi Halal itu. Ketua Alumni yang juga menjabat Ketua Penyelenggara Zakat dan Wakaf di Kemenag Kabupaten Bima ini, selalu menyuguhkan ide cemerlang mengusung Setiap tema Pertemuan seperti; usai idul Fitri " Jumpa kembali untuk saling Memaafkan."
Kamis 16 juni 2022 baru lalu, Reuni di Resehan Pantai wisata Panda menorehkan kenangan indah diikuti puluhan alumni SMAN Bima angkatan tahun 1985. Walaupun peserta yang ikut tidak sebanyak yang ditargetkan, keceriaan dan kebersamaan dalam bersilaturahmi lebih diutamakan. Papar Hj. Rosamala Dewi
“Berkumpul dan bergembira bersama teman-teman yang sudah lama tidak bertemu menurut ibu cantik sejak masa SMAN ini, memang mengasyikkan. Dengan acara seperti ini, semua teman senang bisa saling bertemu melepas keriduan,” ujar Umi Rosa sapaan akrabnya salah satu alumnus yang turut mensponsori setiap acara Reuni.
Acara pun diisi dengan bernyanyi dan berjoget bersama untuk menghilangkan kepenatan. Semua berbaur menciptakan suasana kebahagiaan, lagu-lagu Dandut dan Pop melayu tempoe doeloe dinyanyikan oleh 3 serangkai yang memiliki suara khas Pop Dandut sedari dulu; Sdr. H. Wahyu, SE,Msi, salah satu pejabat pimpinan OPD di luar daerah, sdr. Drs. Imran kini Guru ASN di SMAN Wawo bersama Ir. Salahuddin yg saat ini ASN di Dinas PU prop NTB cabang Bima, sementara iringan musik dengan talenta senandung dandut " Musik Taman Ria" membuat peserta; Usman, Fuad, Faridah, Umi Ratni bergoyang. Tampak juga hentakan joget ala betawi dari sosok praktisi Hukum DKI Jakarta Bung Arif, SH,MH alumni yang sama yang sempat hadir, Semua bergoyang. Reuni cukup memberi arti bagi mereka.
Pesan akhir Drs. H. Fahrir selaku Ketua Reuni. " Pada hakekatnya pertemuan ini tidak sekadar bersilaturahmi, tetapi masih ada esensi lain seperti kebahagian panjang umur. Apalagi usia kita saat ini tidak muda lagi. Namun masih diberikan kebahagiaan kesehatan hingga masih dapat melihat kondisi kesehatan teman-teman yang hadir. Jelasnya.
Sedangkan kebahagian rejeki menurut dia, merupakan kebahagiaan yang lain karena beberapa teman yang memiliki rejeki lebih masih mau berbagi dan mendukung kegiatan ini agar teman yang lain dapat ikut merasakan kebahagiaan. Papar H. Fahrir.( jev londa).