Komentar
Kota Bima. LONDA POST.- Dalam lawatan Safari Ramadhan di Kelurahan Santi Kecamatan Mpunda 19 Maret 2025 Rabu malam, Wakil Walikota Bima Ferisofiyan,SH kembali mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Ia menyoroti masih banyaknya masyarakat yang kurang peduli terhadap kebersihan sekitar, meskipun pemerintah telah berupaya melakukan pembersihan secara rutin.
Wakil Walikota Bima, hadir di Masjid Ummatan Wahidah Kelurahan Santi sekitar pukul 19.15 wita, dengan didampingi oleh sejumlah pejabat Kota Bima, antara lain, Sekda, Inspektur, Staf Ahli, Asisten, Kepala Diskominfotik, beserta seluruh Kepala OPD lainnya, seluruh Kabag, Camat, serta Lurah se Kota Bima, juga tokoh agama, dan masyarakat setempat. Kegiatan ini diawali dengan shalat Isya, sambutan Wakil Walikota Bima, dan dilanjutkan dengan sholat tarawih bersama.
Dalam sambutannya, Feri Sofiyan menyampaikan perihal tujuan pemerintah melakukan safari ramadhan, yang hampir dua pekan telah melakukan safari ramadhan di berbagai Kelurahan yang ada di wilayah Kota Bima.
Di setiap kegiatan safari ramadhan, Pemerintah selalu menyampaikan beberapa persoalan yang menjadi agenda prioritas, antara lain, persoalan sampah, yang menurut laporan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Bima (DLH), mencapai 180 Ton/hari, berikutnya masalah hewan ternak yang tidak dikandang, berkeliaran bebas di taman-taman Kota, di tambah lagi dengan keadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang semrawut, dan kotor, semua itu menjadi agenda pemerintah untuk di atur, dan di tata dengan baik.
"Kami bertekad, untuk memperbaiki keadaan Kota Bima ini, agar menjadi lebih baik, lebih bersih, dan lebih teratur", ungkapnya.
Di samping itu, hal yang paling menyedihkan, dan memprihatinkan, menurut Feri Sofiyan, yakni kasus yang baru-baru terjadi kemarin, yakni tawuran pelajar, yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa, ini sangat memprihatikan, "ada apa dengan generasi kita ?",
Yang tidak kalah lagi yakni, merajalelanya peredaran NARKOBA, minuman keras, judi, dan lain sebagainya, keadaan ini perlu diwaspadai, karena ini pertanda runtuhnya degradasi moral generasi bangsa ini, khususnya masyarakat Kota Bima, untuk itu peran orang tua sangatlah diharapkan oleh pemerintah, untuk menjaga generasi ini, agar terhindar dari segala bentuk kenakalan, dan penyakit sosial.
"Lewat kesempatan ini, saya mengajak kita semua, mari kita berusa sekuat tenaga, dan pikiran kita, kita jaga keluarga, dan anak-anak kita dari pengaruh, peredaran, dan bahaya NARKOBA, karena itu dapat merugikan masa depan anak-anak kita", ajaknya.
Tidak hanya itu kata Fery Sofiyan, ia juga menekankan bahwa kebersihan lingkungan berkaitan erat dengan upaya mencegah bencana, seperti banjir yang sering terjadi akibat saluran air tersumbat sampah.
Oleh karena itu, ia mengajak seluruh warga untuk lebih peduli dan bergotong-royong dalam menjaga kebersihan lingkungan masing-masing.
Momentum safari ramadhan ini, menjadi berkah tersendiri bagi pengurus Masjid Ummatan Wahidah Kelurahan Santi, karena Pemerintah Kota Bima, akan memberikan suntikan dana, untuk kelanjutan pembangunan Masjid Ummatan Wahidah.
"Silakan ajukan proposal, in sya Allah, kami selaku Pemerintah akan siap membantu", tutupnya.
Kegiatan safari Ramadhan ini berlangsung penuh khusu, tertib, dan terkendali, dan berharap, apa yang selalu digaungkan di setiap safari ramadhan, dapat di dengar, dan diaplikasikan dengan bijak, oleh seluruh masyarakat Kota Bima.(jev londa).