Bima. Londa Post.- Tidak hanya melakukan penyerahan bantuan tanggap darurat bagi sejumlah desa yang terdampak banjir di kecamatan Palibelo, Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri, SE Jumat (7/4) langsung memimpin rombongan menuju Kecamatan Lambitu untuk melihat secara langsung kondisi ruas jalan yang rusak akibat tergerus banjir Kamis (5/4/2023) lalu.
Bupati Bima yang didampingi anggota DPRD Mus Muliadin, SH (F.PG), Kepala Pelaksana BPBD Drs.Isyrah, Kadis PUPR Suwandi ST, MT, Kadis Sosial Tajuddin SH, M.Si, Inspektur H.Abdul Wahab Usman SH, M.Si, Kepala BKD dan Diklat Drs. Agus Salim M.Si dan Kepala DPMPTSP Drs. Ishaka tersebut memimpin langsung mobilisasi alat berat (excavator) untuk membuka akses jalan dari desa Kuta menuju desa Sambori terganggu akibat tanah longsor agar bisa dilalui.
Usai menyerahkan bantuan tanggap darurat berupa 250 kg beras, 40 kotak makanan siap saji dan 10 paket sembako dari KPRI Teratai yang dipusatkan di Halaman Masjid Nurul Hidayah Desa Kuta
Bupati IDP juga menyerahkan santunan pribadi kepada keluarga 1 orang warga yang meninggal dan 2 orang luka-luka akibat musibah tersebut, Bupati Bima kemudian melakukan pengecekan peralatan excavator yang digunakan untuk memindahkan material longsor di ruas jalan lintas desa Kaboro - Desa Sambori.
Kepada operator alat berat Bupati menginstruksikan agar segera memindahkan material tanah dan lumpur yang menghambat arus lalu lintas dan mobilisasi warga yang tengah melaksanakan kegiatan pertanian dan ekonomi di wilayah Lambitu.
Disela-sela inspeksi, Bupati memberikan motivasi kepada Tim TAGANA Dinas Sosial dan TRC Penanggulangan Bencana BPBD yang bertugas memasok bantuan agat tetap semangat melayani warga korban bencana.
Pada kunjungan tersebut, Camat Lambitu Abdul Hafid, S.Sos yang memaparkan kondisi infrastruktur di wilayah yang dipimpinnya memaparkan, kerusakan akibat banjir terjadi pada beberapa titik antara lain ruas jalan desa Kaboro menuju Fesa Kuta, tanah longsor dan deker yang tergerus banjir di tanjakan desa Kuta menuju desa Sambori dan deker yang tergerus banjir desa Kuta.
Kerusakan lainnya kata Hafid yaitu tanah longsor dan deker di ruas jalan desa Kuta menuju kantor Camat dan longsor Perkampungan dusun Dengga desa Kuta. (Jev londa).