Bima. Londa Post.- Sebagai Wujud Bhakti dan sumbangsih untuk negeri, melalui pembinaan Generasi Pemuda di Bidang Persepakbolaan Indonesia akan digelar pertandingan sepak bola Liga Santri se- Propinsi NTB. Untuk persiapan turnamen tersebut, Danrem 162/WB Brigjen TNI Lalu Rudi Srigede bersama jajaran kodim, PSSI dan kemenag serta pihak terkait Kabupaten Bima membahas persiapan melalui Vicon Senin (14/02/2022) Sekitar Pukul 14:15 WITA
Bertempat di ruangan Vicon Kodim 1608/Bima, Nampak hadir Dandim 1608/Bima Letkol Inf M.Zia Ulhaq, S.Sos , Pjs Pasi Intel Kodim Kapten Inf Seninot Sribakti, Perwakilan PSSI Askab.Bima Bapak Khairul Amar Komite Kompetisi, Bpak Mustakim Sekretaris, Perwakilan PSSI Askot Bima oleh Eksekutif Kompetisi Bapak Drs M.Saleh, Perwakilan Forum Komunikasi Silaturahmi Ponpes Kota dan Kabupaten,Bati Komsos Ter Serma Supriadin Kodim 1608/Bima.
Dalam Vidcon Tersebut Brigjen TNI Lalu Rudy Srigede Meminta Agar di setiap wilayah jajaran Kodim Wilayah korem 162/WB, baik kabupaten maupun kota untuk segera mendata jumlah ponpes dan jumlah santrinya. " Beberapa Faktor yang harus dilaksanakan karena dalam waktu dekat akan dilaksanakan kegiatan liga santri se Nusa tenggara barat (NTB). Selain itu Segera berkoordinasi dengan pihak terkait di wilayah kabupaten dan kota terutama pihak kemenag dan pihak PSSI serta pondok pesantren setelah itu, laporkan hasil kegiatan tersebut pada secepatnya" Singkat Brigjen TNI Lalu Sri Gede.
Menanggapi penyampaian Danrem, Eksekutif Kompetisi PSSI Kota Bima Drs M.Saleh mengatakan bahwa untuk mekanisme kegiatan liga santri ia akan berkoordinasi kembali dengan pihak terkait,Ungkap Esko Kota Bima. "Terutama PSSI provinsi NTB dan Kandepag provinsi serta forum kerjasama antara pondok se- Nusa tenggara barat."
Sementara, Perwakilan Forum kerjasama pondok pesantren NTB menuturkan, forum kerjasama pondok pesantren se Nusantara tenggara barat menyambut baik apa yang menjadi rencana oleh Danrem 162/WB.
"Kegiatan ini harus dikomunikasikan dan mengkoordinasikannya kaitan dengan di adakan liga para santri, momen ini sangat baik untuk menjalin kebersamaan dan tali silaturahmi antar sesama umat maupun sesama pondok pesantren" Kata Perwakilan FK PP NTB. "Berkaitan dengan mekanisme dan aturan kami tetap serahkan kepada pihak PSSI provinsi NTB" Tegasnya
Usai Vicon, Letkol Inf M.Zia Ulhaq, S.Sos memaparkan Bahwa pertandingan sepak bola liga santri adalah bentuk dan upaya pemerintah dalam mencari bibit pemain sepak bola di lingkup pondok pesantren.
"Selain itu, Untuk menjalin tali silaturahmi antar pondok pesantren dan untuk mengembangkan bakat para santri di bidang olahraga sekaligus mempererat hubungan antara pihak pondok pesantren dengan pemerintah serta dengan masyarakat luas" Tutup Dandim. ( Jev Londa).