Komentar
Kota Bima. Londa Post.- Dikutip Rillis resmi Dinas Komonikasi dan Informatika (Diskominfotik) Kota Bima. Pj. Wali Kota Bima, HM. Rum, melantik sejumlah pejabat administrasi dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kota Bima.
Sebanyak 44 pejabat administrasi dan pengawas dilantik pada Rabu 15 Mei 2024 di aula kantor Pemkot Bima. Dalam acara tersebut. HM. Rum menjelaskan bahwa proses pelantikan, pengukuhan, dan pengambilan sumpah jabatan administrasi dan pengawas telah melalui proses screening oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) selama kurang lebih 7 bulan.
Namun patut disayangkan dan di pertanyakan sejumlah pihak proses pelantikkan puluhan pejabat jajaran Pemkot Bima oleh Pj Walikota Bima Ir.Mohammad Rum ini dinilai banyak kejanggalan, terutama soal MUTASI DAN PROMOSI JABATAN diantaranya:
(1)- Dalam rillis resmi Dinas Kominfotik (Rabu 15 mei 2024), tidak menjelaskan rujukan surat dari persetujuan Kemendagri melalui Surat Mendagri yang disertai nomor dan tanggal seperti perihal surat persetujuan pengangkatan, pelantikan, mutasi dan pemberhentian pejabat administrator, pejabat pengawas, pejabat fungsional dan pelaksana di lingkungan Pemkot Bima.
(2)- Tidak menjelaskan Surat BKN dengan nomor dan tanggal perihal pertimbangan teknis pengangkatan, promosi, mutasi dan pemberhentian pejabat administrator, pejabat pengawas, pejabat pelaksana dan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah kota Bima.
(3)- Tidak dihadiri Muspida dan perwakilan DPRD setempat, layaknya pelantikan pejabat Pemkot Bima oleh Walikota Bima sebelumnya atau lajim dilakukan oleh Kepala daerah lainya dalam proses pelantikan pejabat jajaran birokrasi di daerah.
(4)- Dalam proses pelaksanaan pelantikan dimaksud, pj walikota Bima menggunakan pakaian olah raga, tidak memakai pakaian Dinas harian (PDH) Sesuai Tentatif kegiatan pelantikan dimaksud yang beredar pada sejumlah undangan tanggal 15 mei 2024 ditandatangani kabag Prokopim setda kota Bima Iskandar Zulkarnain,S.STP.
Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan,S.Adm (dae pawan) dimintai tanggapan mengatakan, pihaknya hanya mempertanyakan terkait surat Ijin kemendagri dan BKN." Perlu publik ketahui isi surat Mendagri dan BKN apakah Mutasi dan Promosi jabatan atau mutasi saja agar dikemudian hari Pemkot Bima tidak dihadapkan lagi masalah yang sama soal pelantikan ASN untuk sejumlah pejabat yang di promosi pada pelantikan pagi tadi." Ucapnya.
Salah seorang mantan pejabat Tinggi Pemkot Bima yang enggan disebut namanya dimintai tanggapan, menyesalkan soal pakaian saat pelaksanaan pelantikan Pejabat Pemkot Bima pagi tadi." Mestinya momentum pelantikan pejabat yang sangat sakral tersebut, hendaknya dengan pakaian resmi dinas, paling tidak Putih hitam lengan panjang atau baju batik khas daerah karena menyangkut etika disiplin jajaran pemerintahan kota bima." Ucapnya singkat.
Tokoh masyarakat Kota Bima Drs.Abd.Gani kepada media ini mengatakan, Selama ini Kepala daerah khususnya Walikota Bima tidak pernah menggunakan baju kaos saat melantik pejabat bawahanya, apalagi pejabat setingkat eselon III, termasuk para undangan terutama pejabat yang dilantik." Tadi saya lihat mulai Pj Walikota pakai baju kaos olah raga, ada juga terlihat pejabat yang dilantik dan tamu undangan memakai maju kaos, kesanya seperti melantik wasit pertandingan olah raga pelantikan pejabat Pemkot Bima berdampak marwah pemerintahan daerah tidak terjaga. "Jelas Abd.Gani.
Kabag Humas Prokopim Setda Kota Bima Iskandar zulkarnain,S.STP (mantan kabag Prokopim ikut termutasi pagi tadi) dikonfirmasi mengatakan. Pihaknya membenarkan Pj walikota Bima memakai pakaian olah raga saat melantik pejabat pagi tadi." Pada pagi sebelum pelantikan digelar, ada tamu dari pusat yang terkait urusan olah raga daerah, karena waktu mepet dengan jadwal acara pelantikan jam 10 pagi, pak pj dan sejumlah pejabat yang tadinya menggunakan pakaian olah raga, langsung menuntaskan momen acara pelantikan." Jelasnya. (Jev londa).