Kota Bima. Londa Post.- Kegiatan Festival " Rimpu Mantika " Kota Bima dimulai 26- 27 April 2024 sekarang ini adalah hasil dari kesuksesan Kota Bima pada peluncuran Karisma Event Nusantara (KEN) yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada Sabtu 27 Januari 2024 di Kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) baru lalu. Dari 110 perwakilan daerah se-Indonesia " Rimpu Mantika" Lolos Karisma Event Nusantara pada acara peluncuran Louncing KEN tersebut.
Sejarah mencatat Musium Rekor Indonesia atau (Muri) mencatat rekor baru tahun 2023 yakni, Pawai Rimpu terpanjang dan terbanyak sepanjang sejarah dunia. Pasalnya; Peserta Pawai Rimpu di Kota Bima NTB yang digelar pada Minggu 7 Mei 2023 lalu, ada sebanyak 70.000 Orang memadati ruas jalan protokol dari arah Barat dan arah Timur Kota Bermotto Maja Labo Dahu ini.
Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi,SE, selaku penggagas kebangkitan Budaya Rimpu daerah ini didampingi istri Hj Ellya Alwaini dan jajaran pejabat lain Pemkot Bima saat itu, memimpin puluhan ribu warga peserta Pawai Rimpu dari arah barat Kota Bima, juga yang datang dan star dari Arah Timur Daerah ini.
Kegiatan Festival Rimpu Mantika ini kembali di gelar tahun 2024 ini. Sekda Kota Bima Drs. H.Muhtar,MH, dalam sepekan terakhir bekerja keras memimpin Rakor dengan OPD guna memastikan Kegiatan Festifal Rimpu Mantika 2024 berjalan Sukses dan lancar." Dalam rangka menyambut Festival Rimpu Mantika pada 27 April Tahun 2024, pemerintah menyampaikan beberapa pedoman agar acara yang menjadi ajang tahunan Pemerintah Kota Bima ini dapat berjalan dengan lancar. " ucap Sekda.
Penyelenggaraan Pawai Rimpu akan dibagi menjadi 2 kelompok utama, mulai dari pintu start utama di sebelah barat Taman Ria hingga lampu merah perempatan Sadia, dan dari lampu merah Sadia ke arah timur.
Pantauan Media Londa Post dilapangan pada Sabtu pagi hingga sore 27 April 2024 tadi, Fakta ini sudah sesuai rencana. Kegiatan diikuti hampir puluhan ribu peserta yang diikuti oleh seluruh jajaran Pemerintah Kota Bima, Pimpinan DPRD setempat, Muspida dan elemen masyarakat lainya yang ada. Semua peserta antusias mengikuti kegiatan yang masuk dalam Kalender Event Nusantara (KEN) 2024 hari ini hingga selesai.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Bima, Muhammad Natsir, M. Pd mengatakan; Pihaknya berterimakasih kepada semua pihak terselenggaranya kegiatan Festival Rimpu Mantika di tahun 2024 ini berjalan sukses dan lancar. Rimpu Mantika atau dikenal rakyat Tanah Bima merupakan rangkaian pakaian yang menggunakan dua lembar (dua ndo`o) sarung, kedua sarung tersebut untuk bagian bawah dan bagian atas. Lolos Karisma Event Nusantara pada acara Louncing sekaligus peluncuran Karisma Even Nusantara (KEN) diselenggarakan di Taman Mini Indonesia tepatnya di gedung Sasana Budaya Jakarta 27 Januari 2024 baru lalu.
Menurut Natsir, Rakyat Tanah Bima, khususnya Kota Bima wajib mengetahui bahwa Budaya "rimpu" yang hidup dan berkembang sejak masyarakat Bima menerima islam yang dibawa oleh orang-orang Sulawesi melalui hubungan antara kerajaan Bima dengan Goa.
" Rimpu merupakan cara berbusana yang mengandung nilai-nilai khas yang sejalan dengan kondisi daerah yang bernuansa Islam (Kesultanan atau Kerajaan Islam). Oleh karenanya Budaya RIMPU MANTIKA MASUK Event Nasional dari 110 Daerah yang hadir pada acara KEN di Jakarta baru lalu. " ucapnya.
Sekedar info publik. Kegiatan Festival Rimpu Mantika Kota Bima 2024 ini dihadiri tamu dari pusat diantaranya; Menteri Parekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno, anggota DPR RI Dr. H. Muhammad Syafrudin, Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf, Fadjar Hutomo. (Jev londa).