MINTA PJ WALIKOTA BIMA PRIORITASKAN URUSAN URGEN, REVITALISASI PENGURUS LPTQ SIMBOL KOTA BIMA YANG ISLAMI

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

MINTA PJ WALIKOTA BIMA PRIORITASKAN URUSAN URGEN, REVITALISASI PENGURUS LPTQ SIMBOL KOTA BIMA YANG ISLAMI

Senin, 13 November 2023



Kota Bima. Londa Post.-  Memasuki bulan ke dua Ir H.Mohammad Rum,MT selaku penjabat (pj) Walikota Bima, belum ada tanda-tanda untuk melakukan Revitalisasi kepengurusan Lembaga Pengembangan Tilawah Qur'an (LPTQ) daerah ini. Pada hal keseharianya mantan Kadis PUPR Propinsi NTB ini, dinilai memiliki Nawacita Mulia dalam meningkatkan syariat Islam di Daerah ini, seperti  mengajak jajarannya dan masyarakat melaksanakan Sholat Subuh Berjamaah di Mesjid dan Musholla.


Derap langka Pj walikota Bima untuk mengembalikan marwah dan budaya Tanah Bima agar kembali pada zaman dulu magrib mengaji. Rasanya tidak beriringan dengan prestasi Lomba STQ Kota Bima yang jatuh terpuruk dimata daerah lain 2 tahun terakhir ini. Apalagi dalam waktu tidak lama lagi MTQ Tingkat Propinsi NTB akan digelar di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) tahun 2024 mendatang mestinya Ketua Harian STQ Kota Bima sudah harus terbentuk.


Sebagaimana pemberitaan " Media Londa Post" Sebelumnya. Betapa geramnya Sorotan Publik anjloknya kuwalitas  dan Prestasi Kota Bima diajang Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) serta Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) di Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat dua tahun berturut-turut ini, adalah PR besar bagi Pj Walikota Bima dan lampu merah bagi khususnya Sekda Kota Bima dan Kabag Kesra Setda Kota Bima untuk SEGERA mundur mengendalikan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an dan Hadis (LPTQH) daerah bermotto "Maja labo Dahu" ini.


Pasalnya; Kota Bima NTB yang dikenal Dunia Kota Ke- 2  Bumi Serambi Mekah selain Propinsi Aceh, dengan Qariq dan Qari'ahnya menorehkan prestasi juara 1 MTQ tingkat Nasional dan Internasional ditahun 80-an, dengan sederet Para Kiyai kawakan dan mumpuni, juga Daerah Bima dengan ribuan Mesjidnya. Namun belakangan diajang Lomba Seleksi Tilawah Qur,an dan Hadis (STQH) diberbagai jenjang tingkatan mengalami kemerosotan prestasi ke rangking ke- 5 hingga dan ke- 7 STQ tingkat Propinsi NTB tahun 2022-2023.


Banyak kalangan menilai dan geram menyaksikan kondisi ini. Rupanya Pemkot Bima melalui LPTQ tidak punya Target, tidak ada Pra Persiapan sebelum menghadapi ajang STQ dengan pengalaman kegagalan di urutan ke-5 STQ Propinsi NTB tahun 2022. Pejabat daerah ini lebih banyak berpidato kemajuan infrastruktur keagamaan dari pada mendapatkan emas dan meraih prestasi di ajang Lomba keagamaan dimata daerah lain. Pj Walikota Bima harus lebih mengutaman hal-hal urgen untuk kemajuan daerah ketimbang membayangi investor datang memangun gedung-gedung usaha, yang jauh kedepan menanam investasi daerah sementara jabatan Pj walikota hanya tidak kurang dari 1 tahun.


Pengurus LPTQ Nasional Dr.H.Buckhari Muslim,M,Si dikonfirmasi Londa Post Via HP 13 Nopember 2023 Selasa pagi tadi mengatakan, pihaknya menyesalkan kurangnya peran LPTQ didaerah khususnya di NTB dan kebawahnya Kota Bima yang 2 tahun terakhir tidak pernah masuk dirangking 10 besar baik MTQ,STQ DAN STQH." MTQ Nasional di Kalsel dan STQH di Propinsi Jambi baru lalu NTB tidak masuk 10 besar."ucapnya.


Pihaknya berharap agar kedepan, LPTQ NTB juga LPTQ Kota Bima yang didalamnya berkiprahnya Kemenag, eksekutif daerah harus memiliki target dan konsep yang jelas dengan perananya mengharumkan nama daerah dibidang lomba MTQ-STQH dikancah nasional dan internasional." Kabupaten Bima dan Kota Bima sejak dulu punya talenta hebat dibanggakan daerah NTB pada lomba MTQ Nasional dan internasional." Ucap H.Buckhari putra asal Bima ini.


Kepala Kantor Kemenag Kota Bima Drs. H. Syahrir, M.Si selaku Pembina LPTQ Kota Bima dikonfirmasi Londa Post mengatakan; Pihaknya menyesalkan tidak adanya langkah konkrik pihak LPTQ Kota Bima membangun program positif menghadapi Lomba MTQ dan STQ disegala tingkatan." Mestinya wajib ada Ketua Harian LPTQ yang merupakan Roh keberadaan LPTQ. Karena ketua Harian yang akan melaksanakan program pengembangan Tilawatil Qur'an sekaligus penggerak LPTQ." Jelas H.Syahrir Via hp Londa Post. (Jev londa).