Komentar
Kota Bima. Londa Post.- Tinggal 5 bulan lagi atau sekitar 150 Hari teparnya 26 September tahun 2023, masa pemerintahan H.Muhammad Lutfi,SE dan Ferry Sofian,SH (Lutfer) selaku Walikota Bima dan Wakil Walikota Bima dengan mottonya Kota "Maja Labo Dahu" akan berakhir.
Tentunya saja sesuai Undang- Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah terutama pasal 65-66, jika tak ada aral melintang, pada September 2023 mendatang Kota Bima akan punya penjabat wali kota atau Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Bima sebelum wali kota terpilih dilantik pada Pilkada serentak tahun 2024 mendatang.
Sejumlah nama pejabat mencuat untuk menduduki posisi top eksekutif di Kota Segi tigas emas ini. Paling santer yang beredar nama Drs. Edy Suharmanto, M.Si yang kini menduduki Jabatan: Direktur Manajemen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran di Kementerian Dalam Negeri RI.
Selanjutnya Nama Drs. H.Muhtar Landa,MH yang kini menduduki jabatan Sekda Kota Bima dua Periode pasca perpanjang jabatanya April 2023 baru lalu, dinilai baik kinerjanya hasil evaluasi Tim bentukan Gubernur NTB Kinerja Sekda Kota Bima, direspon kembali oleh Walikota Bima H.Muhammad Lutfi,SE menjadi Sekda Kota Bima.
Selanjutnya, Pantauan Radar Londa Post terdeteksi nama Ir.H.Mohammad Rum,MT yang kini menjabat Kepala Dinas Penanaman modal dan Pelayanan Terpadu satu Pintu Propinsi NTB, dikabarkan masuk nominasi nama yang diusulkan Eksekutif Propinsi NTB ke-Menteri dalam Negeri RI disamping dua nama lain yang belum terendus untuk bakal calon Plt Wali Kota Bima 2023.
Nama lain yang juga Putra terbaik daerah Tanah Bima dan tidak asing dimata publik adalah Sekda Mamuju Drs. HM Nasir, MM (HMN). Juga mencuat dikalangan legislatif Kabupaten Bima terutama sejumlah Wakil Rakyat Kota Bima. Karena Bung Natsir panggilan tren mantan pejabat tinggi eksekutif Tanah Sulawesi ini pernah bertarung di-ring pilkada Kota Bima 2013-2018 Cawali dari Hj.Fera Amalya,SE, kini menjabat Asisten 1 Provinsi Sulawei Barat.
Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan,S.Adm dikonfirmasi Londa Post mengatakan; Pihaknya pada bulan april baru lalu sudah menyurati pihak Gubernur NTB, perihal pemberitahuan akan berakhirnya masa tugas Walikota dan Wakil Walikota Bima.
" Sesuai perundang-undangan yang ada, Kami pihak Legislatif sudah mengirim surat pemberitahuan pada Gubernur NTB Perihal akan berakhinya masa tugas Walikota Bima dan Wakil Walikota Bima pada September 2023 mendatang, sementara pihak Legislatif Kota Bima pada pekan depan akan segera menjaring sejumlah nama bakal calon Plt Walikota Bima untuk dikirim ke Mendagri RI." Jelasnya.
Menurut Dae Pawan sapaan Akrab Ketua DPRD Kota Bima ini, pihaknya mempersilakan kepada siapapun Pejabat Putra terbaik daerah termasuk yang berada di luar Daerah untuk menunjukkan nawaitunya untuk menduduki jabatan Plt. Walikota Bima." Kurang lebih 1 tahun setengah masa habatan Plt Walikota Bima, dipersilakan pada putra daerah dan Legislatif melalui pintu Fraksi DPRD mengusulkan yang selanjutnya Ketua DPRD mengajukan 3 nama ke Mendagri RI." Jelasnya.
Yang pasti harapan Ketua DPRD Partai Golkar Kota Bima 2 periode ini, Siapa yang nantinya birokrasi bakal terpilih menjadi Plt Wali kota Bima, semua masyarakat Kota Bima harus mendukungnya. Meski akan menjalani periode singkat sebagai penjabat wali kota, Dae Pawan mengungkapkan, peran tersebut cukup vital untuk mengisi kekosongan pemerintahan sebelum wali kota dan wakil wali kota dilantik Bima hasil Pilkada 2024 dilantik. Ucapnya Wawancara LONDA POST FIA HP 3 Mei 2023 Rabu Sore tadi. (Jev Londa).