JALAN DAN JEMBATAN PENGHUBUNG KOTA BIMA MENUJU LAMBITU KABUPATEN BIMA RUSAK PARAH

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

JALAN DAN JEMBATAN PENGHUBUNG KOTA BIMA MENUJU LAMBITU KABUPATEN BIMA RUSAK PARAH

Senin, 29 Mei 2023




Kota Bima. Londa Post.- Kondisi Jalan dan Jembatan berlokasi di Kelurahan Lampe Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima yang menghubungkan 2 daerah yaitu Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima dan Kota Bima dikawasan Timur Kota Maja Labo Dahu ini sejak 3 tahun rusak parah. Ini perlu perhatian serius oleh Pemerintah Daerah Kota Bima.


Kerusakan Jalan dan  Jembatan tersebut yang merupakan urat nadi Transportasi masyarakat yang menghubungkan 2 Daerah khususnya kawasan Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima dengan Kota Bima, Sudah bertahun tahun tidak ada perbaikan jalan ini sepanjang lebih kurang 3 km jalan dan juga Jembatan semenjak di bangun puluhan tahun lalu,  tidak pernah ada perbaikan sehinga jalan tersebut saat ini sanggat sulit di lalui kendaraan roda dua apalagi mengunakan kendaraan roda empat, kondisinya cukup memprihatinkan sekali.


Kondisi tersebut di katakan oleh Kepala Kelurahan Lampe Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima Suhajo Umar,SE di temui MEDIA LONDA POST diruang kerjanya Kelurahan Lampe 29 Mei 2023 Senin pagi tadi. "  Kondisi jalan dan jembatan sangat rusak parah dan sangat memprihatinkan, apa lagi saat musim hujan." Ucap Suharjo.


Lanjut dia, pihaknya sangat khawatir pada kondisi jembatan yang sudah posisi miring dibagian barat dan bagian tengah sedikit menurun, sementara tiap hari saat musim panen jagung warga saat ini mengangkut hasil panennya menggunakan mobil Trek. " Beban muat jagung kendaraan Trek lewat jembatan itu maksimal 3 ton, ini cukup mengkhawatirkan terjadi musibah rubuhnya jembatan." Jelas Lurah.


Dikabarkan Jembatan penghubung dua daerah ini di rehab pada zaman sebelum terbentuknya  Kota Bima oleh Otoritas Pemancar TV Puncak Pegunungan Lambitu atau diperkirakan 35 tahun lalu. Sampai saat ini belum ada perbaikan, sementara jalan ini sanggat dekat dengan Desa LAMPE yang beralih nama menjadi Kelurahan Lampe Kota Bima.


Salah seorang warga Kelurahan Lampe M.Hasan dikonfirmasi Londa Post dilokasi jembatan tersebut mengatakan; Pihaknya merasa khawatir jembatan tersebut bisa roboh jika terus dilewati kendaraan pengangkut hasil jagung warga bermuatan 1 hingga 4 ton tidak kurang 5 kendaraan lewati tiap hari. Jelasnya.


" Jalur Jalan dan jembatan Lampe ini akses  jalan satu-satu warga Lambitu menuju Kota Bima dan juga warga Kota Bima menuju Kecamatan Lambitu, termasuk masih sejauh 1 Km setelah jembatan ini masuk areal kawasan Kota Bima, karena ratusan hektar tegalan warga kelurahan Lampe dan Kelurahan Kodo menggunakan akses jembatan ini untuk jalur angkutan hasil panenya." Jelas Hasan.


Pihak Dinas PU-PAR Kota Bima dikonfirmasi mengaku akan turun cek lapangan dan melakukan koordinasi dengan Dinas perhubungan  terkait lintasan kendaraan memuat kapasitas berat melewati jembatan tersebut." Dalam waktu dekat kami turun lokasi bersama Dishub, juga koordinasi dengan pihak propinsi untuk langkah perbaikan jalan dan jembatan tersebut." Jelas Isdinurrahman, ST Kabid Bina marga Dinas Pupar Kota Bima. 


Sekedar info publik. Pemerintah pusat ada pemberian isarat Dana Dak dari APBN untuk perbaikan, pengaspalan jalan bagi daerah Tingkat Kabupaten/Kota khusus jalan penghubung dua daerah. Seperti Kota Bima yaitu Jalan Oi Fanda Kolo Dak 2022, telah melakukan pengaspalan jalan hingga tembus  Perbatasan Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima. (Jev Londa).