Wakil Walikota Bima Tegas Menghimbau: Mari Kita Sama Sama Jaga Marwah Daerah Berslogan "Maja Labo Dahu."

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Wakil Walikota Bima Tegas Menghimbau: Mari Kita Sama Sama Jaga Marwah Daerah Berslogan "Maja Labo Dahu."

Rabu, 07 Mei 2025

 


KOTA BIMA. LONDA POST.- Demikian disampaikan Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan, SH, saat menghadiri kegiatan pendistribusian zakat konsumtif bagi fakir miskin, janda/duda tua, dan guru ngaji yang digelar oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bima 7 Mei 2025 di halaman Kantor Camat Rasanae Barat Rabu pagi tadi.


Pernyataan tegas orang nomor 2 dijajaran Pemerintah Kota Bima ini bukan tidak beralasan, passalnya; Akhir-akhir ini kondisi ditengah masyarakat menurutnya terjadi berbagai ketimpangan sosial, yang tidak hanya dilakukan oleh para generasi muda, juga orang tua, peri laku tidak semestinya seperti minuman keras, perjudian, mabuk mabukan hingga peredaran narkoba disinyalir mulai merambah disemua titik." Ucapnya.


Pemerintah daerah saat ini, memerlukan aksi nyata dari para orang tua, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda dalam membentuk karakter bangsa pada generasi muda sehingga terwujud generasi yang handal dan bermoral berdasarkan Pancasila dan berakhlak mulia." Ini harus kita wujudkan bersama dalam satu komitmen kita guna mengembalikan nilai nilai budaya daerah kita yang berwibawa dan bermartabat." Jelasnya.



Acara pendistribusian Zakat dimaksud, turut dihadiri oleh Camat Rasanae Barat, para Lurah se-Kecamatan Rasanae Barat, unsur TNI-POLRI, serta unsur pimpinan Baznas Kota Bima.


Sebanyak 240 paket zakat disalurkan kepada masyarakat penerima manfaat di wilayah Kecamatan Rasanae Barat. Masing-masing penerima mendapat 5 kilogram beras dan bantuan uang tunai sebesar Rp150.000,-. Ketua Baznas Kota Bima dalam laporannya menjelaskan bahwa seluruh zakat yang disalurkan bersumber dari zakat profesi para Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Kota Bima.


Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bima menyampaikan bahwa pendistribusian zakat ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan wujud nyata kepedulian sosial dan komitmen untuk mewujudkan Kota Bima yang lebih religius dan sejahtera.


“Distribusi zakat ini merupakan bentuk kepedulian sosial yang nyata, sekaligus bagian dari upaya kita bersama dalam membangun Kota Bima yang lebih sejahtera dan religius. Kami selaku pimpinan daerah terus berjuang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Zakat bukanlah sisa harta, melainkan hak orang lain yang dititipkan Allah SWT melalui kita,” tegas Feri Sofiyan.


Ia menambahkan bahwa pemerintah akan terus mendorong keterlibatan semua pihak dalam memastikan distribusi zakat yang adil, transparan, dan tepat sasaran. Zakat, menurutnya, tidak hanya merupakan kewajiban keagamaan, tetapi juga instrumen sosial strategis dalam menanggulangi kemiskinan dan menciptakan pemerataan kesejahteraan.


“Pemerintah Kota Bima melalui kerja sama erat dengan Baznas berkomitmen untuk memperkuat peran zakat sebagai solusi sosial. Saya menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada para muzakki yang telah dengan ikhlas menyerahkan zakatnya, serta kepada Baznas Kota Bima yang telah menyalurkan dana zakat dengan baik dan tepat sasaran,” ungkapnya. ,(jev londa)