Rumah Kemasan Milik Pemkot Bima Jadi Rumah Hantu, Sungguh Menyeramkan

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Rumah Kemasan Milik Pemkot Bima Jadi Rumah Hantu, Sungguh Menyeramkan

Kamis, 14 November 2024

 



Kota Bima. Londa Post.- Rumah kemasan yang merupakan satu bangunan untuk berinovasi guna membantu masyarakat terutama pelaku UMKM dalam mengemas produk hasil UMKM masyarakat agar terlihat lebih menarik dan bernilai tinggi ini, bertahun-tahun dibiarkan tidak berfungsi oleh Pemerintah Kota Bima.

Sebelumnya diberitakan Media ini adalah Rumah Tenun, namun begitu banyak tuntutan warga yang berkreasi berbagai produk UMKM, oleh walikota Bima saat itu 2021 H.M.Lutfi menjadikan rumah ini menjadi Rumah Kemasan. Lutfi menerangkan,  selama ini Produk UMKM/IKM Kota Bima belum bisa maksimal menembus pasar Regional dan Nasional akibat Package (Kemasan Produk) yang masih kurang menarik. Ia berharap pihak PERUMDA ANEKA BIMA yang diberi kepercayaan mengelola dengan baik, justru tidak mampu mengelola secara profesional.

Awal mula penanggungjawab pengelolaan Rumah kemasan ini adalah Bagian Ekonomi Setda Kota Bima ditunjuknya pengelolaan pihak ke tiga Bumd Perumda Aneka Bima sementara pengawasan tetap menjadi wewenang Bagian ekonomi Setda Kota Bima, namun justru Negara dan Daerah Tekor dan PAD-Pun kandas tidak bisa didongkrak oleh PERUMDA dari Modal Milyaran pembelian alat-alat kemasan dari DAK APBN atau sebesar 1,7 Mlyr tahun 2020.

Seiring berjalan waktu, dari sumber terpercaya pejabat Pemkot Bima, menjelaskan bahwa Rumah kemasan milik pemkot bima oleh Bagian Ekonomi Setda Kota Bima menyerahkan lagi kepercayaan pengelolaan pada Dinas Koperindag, justru tambah parah. Bukanya Rumah kemasan dihidupkan oleh Dinaskoperindag malah semakin terpuruk, karena Gedung Rumah Kemasan digembok rantai besi tanpa penjagaan bertahun-tahun, barang peralatan kemasan dibiarkan fakum dalam gudang.

" Rakyat terutama pengusahan berbagai produk kemasan mempertanyakan ada apa Dinas Koperindag dan Bagian Ekonomi Setda Kota Bima membiarkan alat yang dibeli 1,7 Mlyr dana APBN ini tak berfungsi dan Gedung Rumah Kemasan dibiarkan dihuni Hantu bertahun-tahun." Ucap salah seorang mantan pejabat pemkot Bima pada media ini.

Dalam satu tahun terakhir ini, 2 sosok pejabat tinggi daerah ini dinilai publik tidak mampu menghidupkan kembali rumah kemasan yang lama ditelantarkan. Sejak masuk Pj walikota Bima H.M.Rum 26 september 2023, hingga Agustus 2024, berlanjut tongkat kepemimpinan Pj Walikota Bima H.Muhtar Landa, masih saja Rumah kemasan dibiarkan digembok rantai besi dan alat-alat dibeli harga milyaran tidak diketahui keberadaanya dalam gudang tersebut.

SEKEDAR INFO PUBLIK. Secara kualitas, baik pangan maupun tenunan, Kota Bima tidak kalah saing dengan daerah lain, hanya saja kelemahannya yaitu saat ingin dilempar ke supermarket atau minimarket, kita kalah dikemasan. Itulah gunanya mantan Walikota Bima HML berharap kepada pelaku usaha UKM dan IKM dapat memanfaatkan rumah kemasan guna menunjang produk-produk yang telah dihasilkan. Namun apa yang terjadi ??. Ada kesan tidak ada keseriusan Pihak Pemkot bima saat ini dalam meningkatkan kegiatan usaha masyarakat khususnya UMKM di daerah ini. Sementara pejabat jajaran Diskoperindag terlihat sering study banding keluar daerah untuk urusan UMKM tapi justru Rumah kemasan di Pusat Kota ini dibiarkan di Huni Hantu. (Jev londa).